Ayoo Buruan !!!! Kemendikbud Buka Lowongan Guru Garis Depan

Selamat Malam,,,,,,,,Salam Hangat buat rekan-rekan guru nusantara, berikut adalah berita terbaru yaitu Kemendikbud memebuka kembali lowongan Guru Garis Depan, dan untuk lebih jelasnya silahkan anda simak berita berikut

TANJUNG SELOR – Meski sudah lagi tak menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), surat edaran yang dikeluarkan Yuddy Chrisnandi terkait pengadaan pegawai aparatur sipil negara (ASN) tahun 2016, Juli lalu, hingga kini masih dijalankan. Hal itu terkait pengangkatan Guru Garis Depan (GGD) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). 

Dikutip dari laman cpns.kemendikbud.go.id, Kemendikbud bekerja sama dengan 93 kabupaten di daerah khusus (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal  (3T) dan Terpencil) membuka kesempatan bagi lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) pasca Program Sarjana Mendidik di daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (SM-3T), PPG S1 PGSD Berasrama, PPG SMK Kolaboratif, PPG Basic Science dan PPGT untuk menjadi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dengan jabatan tenaga fungsional guru dan ditempatkan di salah satu dari 93 kabupaten di Indonesia.

Informasi tersebut dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kaltara Muhammad Ishak. “Ya benar. Tapi itu bukan gaweannya provinsi. Karena pendaftaran langsung ke pusat. Kami hanya memantau, sejauh mana kabupaten yang diprioritaskan melaksanakan itu,” jelasnya kepada Kaltara Pos, kemarin (18/8).

Kabupaten yang diprioritaskan, maksud dia, adalah kabupaten yang sudah ditetapkan oleh pusat mendapat jatah penerimaan GGD tahun ini. “Berdasarkan rakor di Jakarta, yang mendapat jatah penerimaan GGD tahun ini adalah Nunukan dan Malinau,” lanjutnya lagi.

Untuk Kabupaten Nunukan, berdasarkan MoU dengan Kemendikbud, mendapat jatah 14 orang. Sedang untuk Malinau, pemerintah pusat menyetujui menerima GGD sebanyak 26 orang dari 97 orang yang diusulkan.

“Untuk lebih jelas silakan konfirmasi ke kabupaten tersebut. Karena infonya, pelamar yang berasal dari Kaltara dan lulus, akan menjadi pegawai kabupaten. Sehingga teknisnya yang lebih tahu ada di dua kabupaten tersebut,” terangnya.

Sebelumnya, tambah pria ramah ini, BKD Kaltara sudah mendampingi tes seleksi pengangkatan Dokter, Dokter Gigi, dan Bidan PTT Kementerian Kesehatan, di Kota Tarakan, beberapa waktu lalu. Dari 92 pelamar, hanya 91 orang yang mengikuti tes, 28 orang diantaranya berasal dari Nunukan. 

Terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Provinsi Kaltara Eko Hardjianto mengatakan, pihaknya sudah mengimbau kepada seluruh Dinas Pendidikan (Disdik) kabupaten/kota di Kaltara untuk menginformasikan hal ini kepada seluruh lulusan guru yang ada di daerah masing-masing untuk mendaftar.

Menurut Eko, syarat yang diutamakan adalah lulusan profesi guru yang berdomisili di Kaltara. Sehingga, ketika dinyatakan lulus akan dikembalikan ke Kaltara. “Kita berharap, melalui program GGD ini, semua peserta dikembalikan ke wilayahnya dengan status pegawai negeri di wilayah tersebut,” ungkapnya.

Kedepannya, lanjut Eko, Disdik Kaltara akan memperjuangkan kekurangan guru di daerah yang selama ini dikeluhkan beberapa sekolah. Di Bulungan salah satunya.

“Sampai saat ini belum menyentuh ke situ masih mengkoordinir. Tapi kelak kalau 2017 itu sudah menjadi kewenangan kita khususnya pendidikan menengah, maka akan kita petakan dulu. Kondisi riil guru yang ada di setiap kabupaten/kota itu seberapa jumlahnya kan kita harus ada data itu,” jelasnya.

Dibandingkan dengan jumlah sekolah dan per bidang studi yang diajar apakah sudah sesuai dengan rasio kecukupan. Jika terjadi penumpukan di kota, tambahnya, maka kita harus redistribusi kembali ke daerah yang memang memerlukan guru.

“Selama ini, kabupaten/kota itu memindahkan guru tanpa memperhatkan kebutuhan yang ada di wilayah pedalaman dan perbatasan,” tutupnya. Sebagai informasi, pendaftaran seleksi GGD dimulai sejak kemarin (18/8) dan ditutup 31 Agustus mendatang. 

sumber : kalpos.prokal.co

Sekian berita mengenai seputar dan perkembangan pendidikan nusantara kali ini , semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungan rekan-rekan sekalian, salam hangat

wassalam.

LIKE & SHARE

Tweet